HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN DISMENORE PADA SISWI DI SMK KESEHATAN PELITA KABUPATEN BOGOR
Keywords:
kejadian dismenore, aktivitas fisik, siswiAbstract
Latar Belakang : Dismenorea adalah menstruasi yang disertai dengan nyeri berat. Dismenorea bisa terjadi karena peningkatan kadar hormon ataupun adanya kelainan pada organ reproduksi wanita.Kejadian dysmenorrhea akan meningkat dengan kurangnya aktivitas selama menstruasi dan kurangnya olahraga, hal ini dapat menyebabkan sirkulasi darah dan oksigen menurun. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dengan kejadian dismenore pada sisiwi di SMK Kesehatan Pelita Kabupaten Bogor. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik kuantitatif desain penelitian ini adalah cross sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 215 responden. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan proportionate stratified random sampling. Hasil : Dari hasil penelitian sebanyak 195 responden (90,7%) mengalami dismenore primer dengan melakukan aktivitas fisik ringan 169 responden(74,4%), aktivitas sedang 26 responden atau 12,1% dan aktivitas berat sebanyak 9 responden 4,2%. Sedangkan 20 responden lainnya mengalami dismenore sekunder atau 9,3% yang kesehariannya tergolong aktivitas ringan 12 responden atau 5,6% dan aktivitas sedang 8 responden atau 3,7%. Hasil uji statistik menggunakan chi square, didapatkan hasil p value sebesar 0,006. Karena p value < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima.Dari hasil penelitian didapatkan hasil, ada hubungan hubungan aktivitas fisik dengan kejadian dismenore pada sisiwi di SMK Kesehatan Pelita Kabupaten Bogor. Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya hubungan hubungan aktivitas fisik dengan kejadian dismenore pada sisiwi di SMK Kesehatan Pelita Kabupaten Bogor. Saran dari peneliti diharapkan adanya peningtkatan aktivitas para siswi dengan menambahkan ekstrakulikuler senam dismenore misalnya untuk mengatasi dismenore yang terjadi pada siswi-siswi di SMK Kesehatan Pelita Kabupaten Bogor
References
Kyle, Terri dan Susan Carman. 2013. Buku Praktik Keperawatan Pediatri. Jakarta: EGC
Sukarni, Icemi dan Wahyu P. 2013. Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Yogyakarta: Nuha Medika
Jannah, Anisa’ul dan Winkanda Satria Putra. 2015. Bahaya Torch BagiWanita Hamil dan Janin.Yogyakarta: Katahati
Proverawati, Atikah& Misaroh, S. 2009. Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna. Yogyakarta: Nuha Medika
Anurogo, Dito dan Ari Wulandari. 2011. Cara Jitu Mengatasi Nyeri Haid. Yogyakarta: Andi
Setyowati, Heni. 2018. Akupresur Untuk Kesehatan Wanita Berbasis Hasil Penelitian. Magelang: Unimma Press
Santoso. 2008. Angka Kejadian Nyeri Haid pada Remaja Indonesia. Journal of Obstretics & Gynecology
Savitri, Rahayu. 2015. Gambaran Skala Haid Pada Usia Remaja. http://www.e-jurnal-com/2015/12/gambaran-skala-nyeri-haid-padausia.html.
Laila, Nur Najmi. 2011. Buku Pintar Menstruasi. Yogyakarta: Buku Biru
Williams, Lippincott dan Lippincot Wilkins. 2009. ASCM’s Guidelines for Exercise Testing and Prescription 8th Edition. Philadelphia: ACSM’s Publisher
Nurmalina, Rina. 2011. Pencegahan dan Managemen Obesitas Panduan untuk Keluarga. Jakarta: Elex Media Komputindo
Febriana, Komang Tria Monica. 2015. Hubungan Tingkat Aktivitas Fisik dengan Dysmenorrhea Primer pada Remaja Umur 13-15 Tahun di SMP. K. Harapan Denpasar. http://erepo.unud.ac.id/5184/1/5cea34bbddbb733ec56e59162d7ec466.pdf.
Paramastri, Rathi. 2016. Hubungan Konsumsi Makanan Cepat Saji dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Dismenore Primer pada Remaja Putri. https://s3.amazonaws.com/academia.edu.documents/53344925/Naskah_Publikasi_Rathi_Paramastri.pdf?AWSAccessKeyId=AKIAIWOWYYGZ2Y53UL3A&Expires=1518819365&Signature=eN2Xpi397SAGcjE7hGb4MuAN8R0%3D&response-contentdisposition=attachment%3B%20filename%3DHubun gan_Konsumsi_Makanan_Cepat_Saji_Dan.pdf.
Ramadani, Aulia Noorvita. 2014. Hubungan Kebiasaan Olahraga dengan Kejadian Dismenore pada Siswi di SMP N 2 Demak Tahun 2014. http://perpusnwu.web.id/karyailmiah/documents/3704.pdf.
Harmoni, Pratiwi Hesti. 2018. Hubungan Antara IMT dengan Kejadian Dismenore di SMA Batik 1 Surakarta. http://eprints.ums.ac.id/58203/15/NAS KAH%20PUBLIKASI.pdf.
Nani, Desiyani. 2018. Fisiologi Manusia Siklus Reproduksi Wanita. Jakarta: Penebar Plus+
Ratnawati, Ana. 2018. Asuhan Keperawatan Maternitas. Yogyakarta: Pustaka Baru Press
Afiyanti, Yati dan Anggi Pratiwi. 2016. Seksualitas dan Kesehatan Reproduksi Perempuan Promosi, Permasalahan dan Penanganannya dalam Pelayanan Kesehatan dan Keperawatan. Jakarta: Rajawali Pers
Sutanto, Andina Vita dan Yuni Fitriana. 2017. Kebutuhan Dasar Manusia Teori dan Aplikasi dalam Praktik Keperawatan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press
Calis, dkk. 2018. Dysmenorrhea. https://emedicine.medscape.com/article/253812-overview.
Zondervan, Krina T. 2011. Global Study of Women’s Health Questionnaire.http://www.well.ox.ac.uk/~krinaz/GSWH/GSWH_quest_UK.pdf.
Zondervan, Krina T. 2012. Women’s Health Symptom Survey. http://www.well.ox.ac.uk/~krinaz/WHSS/WHSS_quest_UK.pdf.
Haswita dan Reni Sulistyowati. 2017. Kebutuhan Dasar Manusia untuk Mahasiswa Keperawatan dan Kebidanan. Jakarta: Trans Info Media
Kementerian Kesehatan RI. 2015. Pembinaan Kesehatan Olahraga di Indonesia. Jakarta: info DATIN Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI
Organization WHO. 2012. Global physical activity questionnaire (GPAQ) analysis guide. www.who.int/ncds/surveillance/steps/resources/GPAQ_Analysis_Guide.pdf.
IPAC. 2002. International Physical Activity QuestionnaireLong Last 7 Days Self-Administered Format. http://www.sdp.univ.fvg.it/sites/default/files/IPAQ_English_self-admin_long.pdf.
Pinem, S. 2009. Kesehatan Reproduksi dan Kontrasepsi. Jakarta: Trans Info Media
Tim Penulis Poltekes Depkes Jakarta I. 2010. Kesehatan Remaja Problem dan Solusinya. Jakarta: Salemba Medika
Dharma, Kelana Kusuma. 2011. Metodologi Penelitian Keperawatan (Panduan Melaksanakan dan Menerapkan Hasil Penelitian) Edisi Revisi. Jakarta: Trans Info Media
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Notoatmodjo, Soekidjo. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Swarjana, I Ketut. 2015. Metodologi Penelitian Kesehatan Edisi Revisi. Yogyakarta: Andi
Sabri, Luknis dan Sutanto Priyo Hastono. 2014. Statistik Kesehatan. Jakarta: Rajawali Pers
Raharjo, Sahid. 2014. Cara melakukan Uji Validitas Product Momen dengan SPSS.https://www.spssindonesia.com/2014/01/uji-validitas-product-momen-spss.html.
