HUBUNGAN INTENSITAS PENGGUNAAN INTERNET DENGAN DAMPAK SOSIAL REMAJA PADA SISWA/I KELAS VIII SMP 02 JASINGA TAHUN 2018
HUBUNGAN INTENSITAS PENGGUNAAN INTERNET DENGAN DAMPAK SOSIAL REMAJA PADA SISWA
Keywords:
intensitas penggunaan internet, dampak sosialremajaAbstract
Remaja menurut World Health Organitation (WHO) (2013) adalah kelompok umur 10 –19 tahun. Masa remaja terdiri atas tiga subfase yang jelas, yaitu masa remaja awal (usia 11 sampai 14 tahun), masa remaja pertengahan (usia 15 sampai 17 tahun) dan masa remaja akhir (usia 18 sampai 20 tahun). Pada remaja, secara berangsur –angsur akan timbul kematangan fisik, mental, akal, kejiwaan, dan sosial serta emosional.untuk mengetahui adanya Hubungan Intensitas Penggunaan Inernet Dengan Dampak Sosial Remaja Siswa/I Kelas VIII SMP Jasinga Tahun 2018Penelitian ini merupakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah 30 siswa/i Kelas VIII SMP Jasinga dengan teknik total sampling Hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa dari 30 responden, 14 responden (46,7%) siswa/i intensitas penggunaan internet tidak sering yang positif sebanyak 4 responden lalu yang negatif sebanyak 14 responden. Dan intensitas penggunaan internet sering yang positif sebanyak 9 responden lalu yang negatif sebanyak 3 respondendengan nilai p Value 0.004. Adanya Hubungan intensitas penggunaan internet dengan dampak sosial remaja di SMP Jasinga Tahun 2018.
References
Yosali, M. A., & Yuniyanti, M. (2018). THE EFFECT OF HEALTH EDUCATION ABOUT DISMENORE ON CHANGES TO DISMENORE PAIN LEVEL IN ADOLESCENT CLASSES IN SMAN 4 BOGOR CITY IN 2018: PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG DISMENORE TERHADAP PERUBAHAN TINGKAT NYERI DISMENORE PADA REMAJA KELASXII DI SMAN 4 KOTA BOGOR TAHUN 2018. Jurnal Ilmiah Wijaya, 10(1), 93-104.